artikel
21 Januari 2025
Market Outlook 2025: Strategi Jitu Pengusaha Hadapi Ketidakpastian Global!
Memasuki tahun 2025, pelaku usaha dihadapkan pada tantangan besar yang dipicu oleh ketidakpastian ekonomi global. Mulai dari risiko geopolitik hingga inflasi yang belum terkendali, semua ini menuntut strategi yang matang untuk bertahan dan berkembang. Memahami kondisi pasar menjadi langkah penting agar setiap keputusan bisnis tepat sasaran dan mampu mengoptimalkan peluang yang ada.
Pada Jumat, 17 Januari 2024, LBS Urun Dana dan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan) sukses menggelar seminar bertajuk Kupas Tuntas Market Outlook 2025: Beradaptasi di Tengah Ketidakpastian. Acara ini menghadirkan I Made Saputra, seorang ahli pasar modal, serta Head of Post-Listing LBS Urun Dana. Keduanya membahas peluang dan tantangan yang akan dihadapi perekonomian global dan nasional pada tahun 2025.
Dinamika Ekonomi Global dan Regional
Dalam pemaparannya, Made menjelaskan bagaimana risiko geopolitik dan inflasi global menjadi tantangan utama bagi ekonomi dunia. Berdasarkan World Economic Outlook October 2024, pertumbuhan ekonomi global diproyeksikan menurun dari 3,3% menjadi 3,2%. Sementara itu, negara-negara maju menunjukkan pertumbuhan yang stagnan dengan sedikit peningkatan GDP dari 1,7% menjadi 1,8%.
Namun, di tengah perlambatan ini, kawasan Asia Pasifik menjadi sorotan dengan rata-rata pertumbuhan GDP mencapai 4,6% pada tahun 2024. “Ini menunjukkan bahwa kawasan ini masih memiliki potensi besar untuk berkembang, termasuk Indonesia,” ujar Made.
Optimisme Konsumen dan Kekuatan UMKM Indonesia
Made juga mengupas hasil survei bulanan Bank Indonesia yang menunjukkan optimisme konsumen Indonesia. Dengan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) lebih dari 135 poin, banyak konsumen percaya bahwa pendapatan mereka akan meningkat, lapangan pekerjaan akan bertambah, dan kegiatan usaha akan terus tumbuh di tahun 2025 ini.
Bagi UMKM, tahun 2024 menjadi momentum penting dengan adanya kebijakan strategis seperti Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2024 tentang penghapusan utang UMKM, pembiayaan peralatan, program Level Up 2024, serta adopsi teknologi digital.
“UMKM yang mengadopsi strategi inovatif akan mampu bersaing lebih baik di tengah tantangan ekonomi,” jelas Made.
Baca juga: Pendanaan syariah solusi modal usaha yang berkah
Strategi Komprehensif untuk Hadapi Tantangan
Sebagai penutup, Made menekankan bahwa tahun 2025 akan menuntut pelaku usaha untuk lebih cermat dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada. Menurutnya, strategi yang komprehensif dan adaptif menjadi kunci untuk bertahan sekaligus berkembang di tengah dinamika global. Beberapa poin diantaranya adalah:
1. Pemantauan Dinamika Pasar Secara Aktif
Pelaku usaha harus terus mengikuti perkembangan pasar global dan domestik, termasuk kebijakan pemerintah, tren konsumen, serta perubahan dalam supply chain.
2. Ciptakan Inovasi Produk dan Diversifikasi Pendapatan
Mengurangi ketergantungan pada satu sumber pendapatan dengan memperluas lini produk melalui inovasi terkini atau merambah pasar baru adalah langkah penting untuk mengurangi risiko di tengah ketidakpastian ekonomi.
3. Manfaatkan Pendanaan Syariah yang Aman
Melibatkan pendanaan berbasis syariah seperti securities crowdfunding, sukuk, atau saham syariah untuk mendapatkan modal kerja yang halal dan sesuai dengan prinsip Islam, sehingga usaha dapat tumbuh tanpa tekanan riba.
“Dengan memahami dinamika pasar, memanfaatkan peluang yang ada, dan menerapkan pendekatan yang tepat, pengusaha dapat menjaga keberlanjutan usahanya. Hal ini tidak hanya membantu menghadapi ketidakpastian, tetapi juga membuka jalan untuk pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar Made.
Sebagai platform securities crowdfunding yang murni syariah, LBS Urun Dana terus berkomitmen memberikan edukasi bisnis bagi pelaku usaha nasional melalui seminar dan diskusi tematik. Jangan lewatkan informasi seputar investasi syariah dan pendanaan halal yang aman.
Ikuti media sosial kami di @lbsurundana untuk konten menarik seputar investasi dan edukasi syariah. #KarenaNyamanItuDisini #InvestasiHalalItuDisini.