artikel

calendar_today

17 April 2025

Inspiratif! Ini Cerita RSIA Annisa Hadirkan Layanan Prima dengan Pembiayaan Syariah

Di tahun 1997, seorang bidan bernama Kartini memulai mimpinya dari sebuah ruang sederhana di garasi rumah. Klinik kecil itu hanya memiliki satu kamar perawatan, namun penuh dengan semangat membantu ibu dan anak mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak.

Siapa sangka, dua dekade kemudian, tempat itu tumbuh menjadi RSIA Annisa Pekanbaru, rumah sakit ibu dan anak yang telah melayani lebih dari 10.000 persalinan, dengan 70% di antaranya berlangsung normal.

Perjalanan panjang ini bukan hanya kisah ketekunan seorang bidan, tapi juga bukti bagaimana modal usaha yang tepat dapat mengubah nasib sebuah institusi pelayanan kesehatan.

PT Kartini Bangun Bangsa, perusahaan yang menaungi RSIA Annisa, kini menjadi contoh sukses pemanfaatan pembiayaan syariah melalui securities crowdfunding. 

Baca juga: Resmi Dibuka! Yuk Pahami Pasar Sekunder, Risiko, dan Keuntungannya!

Transformasi dari Klinik Annisa Medika menjadi RSIA Annisa Pekanbaru dimulai tahun 2011. Di tahun-tahun awal, rumah sakit ini terus memperluas layanan dari 3 kamar menjadi 25 tempat tidur, hingga mencapai 54 tempat tidur saat ini.

Rumah sakit ini dilengkapi ruang operasi modern, kamar insentif standar, dan tenaga medis profesional yang siap mendampingi pasien “sedekat sahabat”.

Motto ini bukan sekadar slogan. Dengan pendekatan empatik, RSIA Annisa berhasil membangun loyalitas pasien, terbukti dari lonjakan kunjungan setiap tahunnya. Namun, pertumbuhan ini juga membawa tantangan: keterbatasan tempat tidur dan fasilitas.

Sukses Meraih Mimpi Berkat Pembiayaan Syariah

Pada tahun 2022, manajemen RSIA Annisa dihadapkan pada kebutuhan mendesak untuk memperluas gedung rawat inap. Di sinilah securities crowdfunding hadir sebagai solusi.

LBS Urun Dana, securities crowdfunding yang rutin menerbitkan sukuk dan saham berkolaborasi dengan RSIA Annisa membantu berbagai usaha mendapatkan modal usaha dengan cara yang halal dan inklusif.

Melalui securities crowdfunding LBS Urun Dana, masyarakat bisa membeli saham RSIA Annisa secara daring. Investasi ini tidak mengandung riba, spekulasi, maupun ketidakjelasan akad yang semuanya dijalankan sesuai prinsip Islam. 

Baca juga: Waduh! 15 Blunder Investasi Saham Ini Bikin Modal Lenyap!

Hasilnya luar biasa. Sejak 2023-2024 RSIA Annisa berhasil menghimpun Rp9,3 miliar dari ratusan investor dalam listing saham melalui LBS Urun Dana. Dana tersebut 100% dialokasikan untuk pembangunan gedung baru yang dinamakan “Gedung Annisa Mulia”, sebagai simbol penghormatan terhadap perempuan.

Kisah Saham RSIA Annisa tidak berhenti di sini. Dengan dukungan dari program IDX Inkubator Road to IPO 2024, mereka bersiap melangkah ke tahap berikutnya: go public di Bursa Efek Indonesia.

Ini adalah langkah strategis yang menunjukkan bagaimana sebuah usaha kecil bisa bertumbuh menjadi perusahaan besar, selama memiliki visi dan akses pendanaan yang tepat.

Dan semua ini bermula dari kepercayaan baik dari investor yang membeli saham, dari masyarakat yang mempercayakan proses persalinan di RSIA Annisa, maupun dari sistem pendanaan berbasis pembiayaan syariah yang memberi jalan pertumbuhan tanpa menyalahi prinsip Islam.

Kisah RSIA Annisa Pekanbaru bukan hanya tentang membangun rumah sakit, tapi tentang keberanian untuk bermimpi besar, dan kemampuan mewujudkan mimpi itu dengan cara yang benar, melalui pembiayaan syariah.

Baca juga: Lebih Untung Mana! Pembiayaan Syariah atau Konvensional?

Model pendanaan seperti securities crowdfunding bisa menjadi jalan keluar dari keterbatasan modal. Dan seperti yang dibuktikan RSIA Annisa, hasilnya bukan hanya gedung megah, tapi juga perubahan nyata bagi masyarakat.

Bagi Anda yang sedang mencari cara untuk mengembangkan usaha tanpa terbebani utang, ajukan pendanaan syariah melalui LBS Urun Dana. Saatnya bertumbuh bersama investor yang mendukung visi dan misi usaha Anda. 

search

Informasi Terbaru

Ingin investasi yang amanah dan sesuai prinsip Islam?

Temukan investasi halal dari bisnis yang sesuai prinsip Islam hanya di LBS Urun Dana!

Investasi Sekarang

Copyright 2025. PT LBS Urun Dana berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

@lbsurundanaLBS Urun Dana@LbsUrunDanaLBS TVLBS Urun Dana

PT LBS Urun Dana adalah penyelenggara layanan urun dana yang menyediakan platform berbasis teknologi untuk penawaran efek (securities crowdfunding) di mana melalui platform tersebut penerbit menawarkan instrumen efek kepada investor (pemodal) melalui sistem elektronik yang telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan.

Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.57/POJK.04/2020 tentang “Penawaran Efek Melalui Layanan Urun Dana Berbasis Teknologi Informasi” Pasal 27, kami menyatakan bahwa :

  • OTORITAS JASA KEUANGAN TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN INFORMASI DALAM LAYANAN URUN DANA INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.
  • INFORMASI DALAM LAYANAN URUN DANA INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PENYELENGGARA.
  • PENERBIT DAN PENYELENGGARA, BAIK SENDIRI SENDIRI MAUPUN BERSAMA-SAMA, BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI YANG TERCANTUM DALAM LAYANAN URUN DANA INI.

Sebelum melakukan investasi melalui platform LBS Urun Dana, anda perlu memperhitungkan setiap investasi bisnis yang akan anda lakukan dengan seksama. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan analisa (due diligence), yang diantaranya (namun tidak terbatas pada); Analisa kondisi makro ekonomi, Analisa Model Bisnis, Analisa Laporan Keuangan, Analisa Kompetior dan Industri, Risiko bisnis lainnya.

Investasi pada suatu bisnis merupakan aktivitas berisiko tinggi, nilai investasi yang anda sertakan pada suatu bisnis memiliki potensi mengalami kenaikan, penurunan, bahkan kegagalan. Beberapa risiko yang terkandung pada aktivitas ini diantaranya:

Risiko Usaha

Risiko yang dapat terjadi dimana pencapaian bisnis secara aktual tidak memenuhi proyeksi pada proposal/prospektus bisnis.

Risiko Gagal Bayar

Gagal bayar atas efek bersifat sukuk, seperti kegagalan penerbit dalam mengembalikan modal dan bagi hasil/marjin kepada investor.

Risiko Kerugian Investasi

Sejalan dengan risiko usaha dimungkinkan terjadi nilai investasi yang diserahkan investor menurun dari nilai awal pada saat dilakukan penyetoran modal sehingga tidak didapatkannya keuntungan sesuai yang diharapkan.

Dilusi Kepemilikan Saham

Dilusi kepemilikan saham terjadi ketika ada pertambahan total jumlah saham yang beredar sehingga terjadi perubahan/penurunan persentase kepemilikan saham.

Risiko Likuiditas

Investasi anda melalui platform layan urun dana bisa jadi bukan merupakan instrumen investasi yang likuid, hal ini dikarenakan instrumen efek yang ditawarkan melalui platform hanya dapat diperjualbelikan melalui mekanisme pasar sekunder pada platform yang sama, dimana periode pelaksanaan pasar sekunder tersebut juga dibatasi oleh peraturan. Anda mungkin tidak dapat dengan mudah menjual saham anda di bisnis tertentu sebelum dilaksanakannya skema pasar sekunder oleh penyelenggara. Selain itu, untuk efek bersifat sukuk, anda tidak dapat melakukan penjualan sukuknya hingga sukuk tersebut jatuh tempo atau mengikuti jadwal pengembalian modal yang sudah ditentukan.

Risiko Pembagian Dividen

Setiap Investor yang ikut berinvestasi berhak untuk mendapatkan dividen sesuai dengan jumlah kepemilikan saham. Seyogyanya dividen ini akan diberikan oleh Penerbit dengan jadwal pembagian yang telah disepakati di awal, namun sejalan dengan risiko usaha pembagian dividen ada kemungkinan tertunda atau tidak terjadi jika kinerja bisnis yang anda investasikan tidak berjalan dengan baik.

Risiko Kegagalan Sistem Elektronik

Platform LBS Urun Dana sudah menerapkan sistem elektronik dan keamanan data yang handal. Namun, tetap dimungkinkan terjadi gangguan sistem teknologi informasi dan kegagalan sistem, yang dapat menyebabkan aktivitas anda di platform menjadi tertunda.

Kebijakan Keamanan Informasi

Kami berkomitmen melindungi keamanan pengguna saat menggunakan layanan elektronis urun dana dengan:

  • Implementasi ISO/IEC 27001:2013 ISMS guna mewujudkan Confidentiality, Integrity dan Availability informasi.

  • Selalu mentaati segala ketentuan dan peraturan terkait keamanan infromasi yang berlaku di wilayah Republik Indonesia serta wilayah tempat dilakukannya pekerjaan.

  • Melakukan perbaikan yang berkesinambungan (continuous improvement) terhadap kinerja Sistem Manajemen Keamanan Informasi.

Bank Kustodian

  • Peran Bank Kustodian terbatas pada pencatatan, penyimpanan dan penyelesaian transaksi.

  • Bank Kustodian tidak bertanggung jawab atas klaim dan gugatan hukum yg ditimbulkan dari risiko investasi dan risiko-risiko lainnya di luar cakupan peran Bank Kustodian yang telah disebutkan di atas, termasuk kerugian yang ditimbulkan oleh kelalaian pihak-pihak lainnya.

Warning Penipuan atas nama LBS.ID