berita

calendar_today

30 April 2025

Cuan Bos! Kekayaan Danantara Diprediksi Tembus USD 1 Triliun, Asalkan…

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan bahwa Danantara adalah entitas strategis yang diproyeksikan akan memainkan peran besar dalam pertumbuhan ekonomi nasional. 

Disebutkan juga bahwa kekayaan Danantara Indonesia diperkirakan akan segera menembus US$ 1 triliun atau setara dengan sekitar Rp16.834 triliun, apabila dikelola dengan baik. 

Dikutip dari CNBC pada Rabu (30/4/2025), potensi aset dalam Danantara dapat dimanfaatkan untuk membiayai berbagai kebutuhan pembangunan bangsa.

Selain itu, Presiden Prabowo turut mengklarifikasi alasan kenapa  sesi berlangsung tertutup. Dijelaskan bahwa dalam forum tersebut dirinya sempat memberikan teguran kepada sejumlah direksi Danantara. 

Baca juga: Prabowo Resmikan Danantara, Siap Kelola Investasi Rp14.710 Triliun

Hal tersebut dianggap tidak pantas disampaikan secara terbuka di hadapan media, sehingga dilakukan secara internal.

Danantara adalah badan investasi yang bertugas mengelola aset strategis nasional untuk meningkatkan nilai investasi negara dengan dasar hukum Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025. 

Dengan pengelolaan yang profesional dan berorientasi pada pertumbuhan jangka panjang, Danantara diharapkan menjadi motor penggerak transformasi ekonomi Indonesia.

Memiliki nilai kekayaan yang fantastis dan peran strategisnya dalam ekosistem BUMN dan digitalisasi aset negara, Danantara membuka ruang baru bagi pengembangan instrumen keuangan, termasuk investasi.

Danantara Bikin Investasi Makin Menggeliat

Peningkatan valuasi Danantara menjadi sinyal kuat bahwa pasar kini mulai mengapresiasi pengelolaan aset negara yang lebih modern, akuntabel, dan bernilai tambah.

Peran Danantara membuka peluang perputaran dana dalam negeri, tidak hanya bagi investor institusi, tetapi juga bagi publik yang ingin ikut ambil bagian dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca juga: Turun Gunung! Danantara Mau Bantu Jaga Stabilitas Pasar Modal

Jika dikelola secara transparan dan produktif, kekayaan Danantara Indonesia bisa menjadi stimulus bagi stabilitas ekonomi dan pertumbuhan investasi jangka panjang. 

Hal ini tentu menjadi sinyal positif bagi para investor yang mulai melirik investasi syariah sebagai instrumen nyaman dan berkah.

Bicara soal investasi yang berdampak nyata dan bebas dari riba, LBS Urun Dana adalah securities crowdfunding yang mempertemukan Anda dengan peluang usaha riil dan halal. 

Mulai investasi di sini dan raih keberkahan bersama LBS Urun Dana.

search

Informasi Terbaru

Ingin investasi yang amanah dan sesuai prinsip Islam?

Temukan investasi halal dari bisnis yang sesuai prinsip Islam hanya di LBS Urun Dana!

Investasi Sekarang

Copyright 2025. PT LBS Urun Dana berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

@lbsurundanaLBS Urun Dana@LbsUrunDanaLBS TVLBS Urun Dana

PT LBS Urun Dana adalah penyelenggara layanan urun dana yang menyediakan platform berbasis teknologi untuk penawaran efek (securities crowdfunding) di mana melalui platform tersebut penerbit menawarkan instrumen efek kepada investor (pemodal) melalui sistem elektronik yang telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan.

Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.57/POJK.04/2020 tentang “Penawaran Efek Melalui Layanan Urun Dana Berbasis Teknologi Informasi” Pasal 27, kami menyatakan bahwa :

  • OTORITAS JASA KEUANGAN TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN INFORMASI DALAM LAYANAN URUN DANA INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.
  • INFORMASI DALAM LAYANAN URUN DANA INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PENYELENGGARA.
  • PENERBIT DAN PENYELENGGARA, BAIK SENDIRI SENDIRI MAUPUN BERSAMA-SAMA, BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI YANG TERCANTUM DALAM LAYANAN URUN DANA INI.

Sebelum melakukan investasi melalui platform LBS Urun Dana, anda perlu memperhitungkan setiap investasi bisnis yang akan anda lakukan dengan seksama. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan analisa (due diligence), yang diantaranya (namun tidak terbatas pada); Analisa kondisi makro ekonomi, Analisa Model Bisnis, Analisa Laporan Keuangan, Analisa Kompetior dan Industri, Risiko bisnis lainnya.

Investasi pada suatu bisnis merupakan aktivitas berisiko tinggi, nilai investasi yang anda sertakan pada suatu bisnis memiliki potensi mengalami kenaikan, penurunan, bahkan kegagalan. Beberapa risiko yang terkandung pada aktivitas ini diantaranya:

Risiko Usaha

Risiko yang dapat terjadi dimana pencapaian bisnis secara aktual tidak memenuhi proyeksi pada proposal/prospektus bisnis.

Risiko Gagal Bayar

Gagal bayar atas efek bersifat sukuk, seperti kegagalan penerbit dalam mengembalikan modal dan bagi hasil/marjin kepada investor.

Risiko Kerugian Investasi

Sejalan dengan risiko usaha dimungkinkan terjadi nilai investasi yang diserahkan investor menurun dari nilai awal pada saat dilakukan penyetoran modal sehingga tidak didapatkannya keuntungan sesuai yang diharapkan.

Dilusi Kepemilikan Saham

Dilusi kepemilikan saham terjadi ketika ada pertambahan total jumlah saham yang beredar sehingga terjadi perubahan/penurunan persentase kepemilikan saham.

Risiko Likuiditas

Investasi anda melalui platform layan urun dana bisa jadi bukan merupakan instrumen investasi yang likuid, hal ini dikarenakan instrumen efek yang ditawarkan melalui platform hanya dapat diperjualbelikan melalui mekanisme pasar sekunder pada platform yang sama, dimana periode pelaksanaan pasar sekunder tersebut juga dibatasi oleh peraturan. Anda mungkin tidak dapat dengan mudah menjual saham anda di bisnis tertentu sebelum dilaksanakannya skema pasar sekunder oleh penyelenggara. Selain itu, untuk efek bersifat sukuk, anda tidak dapat melakukan penjualan sukuknya hingga sukuk tersebut jatuh tempo atau mengikuti jadwal pengembalian modal yang sudah ditentukan.

Risiko Pembagian Dividen

Setiap Investor yang ikut berinvestasi berhak untuk mendapatkan dividen sesuai dengan jumlah kepemilikan saham. Seyogyanya dividen ini akan diberikan oleh Penerbit dengan jadwal pembagian yang telah disepakati di awal, namun sejalan dengan risiko usaha pembagian dividen ada kemungkinan tertunda atau tidak terjadi jika kinerja bisnis yang anda investasikan tidak berjalan dengan baik.

Risiko Kegagalan Sistem Elektronik

Platform LBS Urun Dana sudah menerapkan sistem elektronik dan keamanan data yang handal. Namun, tetap dimungkinkan terjadi gangguan sistem teknologi informasi dan kegagalan sistem, yang dapat menyebabkan aktivitas anda di platform menjadi tertunda.

Kebijakan Keamanan Informasi

Kami berkomitmen melindungi keamanan pengguna saat menggunakan layanan elektronis urun dana dengan:

  • Implementasi ISO/IEC 27001:2013 ISMS guna mewujudkan Confidentiality, Integrity dan Availability informasi.

  • Selalu mentaati segala ketentuan dan peraturan terkait keamanan infromasi yang berlaku di wilayah Republik Indonesia serta wilayah tempat dilakukannya pekerjaan.

  • Melakukan perbaikan yang berkesinambungan (continuous improvement) terhadap kinerja Sistem Manajemen Keamanan Informasi.

Bank Kustodian

  • Peran Bank Kustodian terbatas pada pencatatan, penyimpanan dan penyelesaian transaksi.

  • Bank Kustodian tidak bertanggung jawab atas klaim dan gugatan hukum yg ditimbulkan dari risiko investasi dan risiko-risiko lainnya di luar cakupan peran Bank Kustodian yang telah disebutkan di atas, termasuk kerugian yang ditimbulkan oleh kelalaian pihak-pihak lainnya.

Warning Penipuan atas nama LBS.ID