berita
6 Mei 2025
Oke Gas! Presiden Prabowo Akan Turunkan Biaya Haji!
Pemerintah Indonesia menunjukkan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi calon jamaah haji. Salah satu fokus utama adalah menurunkan biaya haji agar lebih terjangkau bagi masyarakat.
Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan layanan terbaik dan menekan pengeluaran haji agar tidak membebani rakyat.
Pernyataan ini disampaikan saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu (4/5/2025). Dalam pidatonya, Prabowo meminta Menteri Agama, Kepala Badan Haji, hingga penasihat khusus presiden bidang haji untuk duduk bersama dan mencari solusi terbaik agar biaya haji dapat terus dikurangi.
Selain meminta kerja sama antarlembaga, Prabowo juga menyoroti peran penting maskapai penerbangan. Dikutip dari CNBC pada Selasa (6/6/2025), Prabowo meminta Garuda Indonesia untuk lebih efisien agar biaya haji bisa ditekan.
Menurutnya, efisiensi dalam operasional akan berdampak langsung pada biaya yang dibebankan kepada jamaah.
Baca juga: Ngeri-Ngeri Sedap! Ini Alasan Presiden Prabowo Minta Hapus Kuota Impor!
Tahun ini, pemerintah berhasil menurunkan biaya haji 2025 sebesar Rp4 juta, yang sudah dirasakan langsung oleh sekitar 203.000 jamaah. Namun, Prabowo menegaskan bahwa angka tersebut belum cukup.
Prabowo mengatakan agar kedepan biaya haji reguler 2025 bisa lebih murah dari yang diberlakukan oleh negara lain seperti Malaysia.
Jumlah jamaah haji dan umrah dari Indonesia terus menjadi yang terbesar di dunia. Lebih dari 2,2 juta jamaah diberangkatkan ke Tanah Suci setiap tahunnya, dengan puncak keberangkatan mencapai 12 ribu orang per hari.
Fenomena ini menunjukkan betapa pentingnya kesiapan negara dalam menyediakan layanan haji, khususnya bagi jamaah lanjut usia yang jumlahnya terus meningkat.
Jangan Hanya Menabung, Mulailah Investasi untuk Dana Haji
Dengan biaya haji reguler 2025 yang masih cukup tinggi, masyarakat perlu memiliki strategi mengelola keuangan yang cerdas dan berorientasi jangka panjang.
Hanya mengandalkan tabungan konvensional seringkali tidak cukup, terutama karena nilai uang dapat tergerus oleh inflasi dari tahun ke tahun.
Bila tidak dikelola dengan baik, dana yang terkumpul pun bisa jadi tidak mencukupi saat tiba waktu keberangkatan. Salah satu solusi keuangan yang patut dipertimbangkan adalah investasi.
Investasi adalah proses mengalokasikan dana atau aset untuk dikelola secara produktif, dengan tujuan agar nilainya bertambah dari waktu ke waktu.
Melalui investasi, masyarakat bisa mengembangkan dana secara optimal dan terencana untuk kebutuhan besar seperti biaya haji, biaya pendidikan anak, atau dana pensiun.
Bagi umat Muslim yang ingin menjaga keberkahan hartanya, pilihan yang paling tepat adalah investasi syariah. Adapun investasi syariah adalah jenis investasi yang dijalankan sesuai prinsip-prinsip Islam, yaitu bebas dari unsur riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan dzalim (ketidakadilan).
Baca juga: Berkelas! Ini Jurus Presiden Prabowo Hadapi Kenaikan Tarif Impor Amerika!
Investasi ini diawasi oleh otoritas keuangan seperti OJK dan Dewan Pengawas Syariah untuk memastikan seluruh instrumen dan akadnya sesuai syariat.
Produk-produk investasi syariah kini semakin mudah diakses oleh masyarakat luas. Beberapa instrumen yang populer antara lain sukuk adalah surat berharga syariah yang mewakili kepemilikan atas aset produktif.
Ada juga saham adalah kepemilikan terhadap perusahaan yang menjalankan usaha dan sehat secara keuangan.
Tentunya pilih platform investasi terpercaya yaitu LBS Urun Dana. Di sini, Anda bisa memulai investasi di proyek-proyek bisnis halal dengan dana yang terjangkau.
Dengan hasil investasi yang stabil dan berkah, dana tersebut bisa Anda alokasikan sebagai persiapan ibadah haji. Jangan hanya menabung, tapi investasi untuk mimpi ke Tanah Suci. Mulai sekarang!