investasi

calendar_today

30 Desember 2024

Wujudkan Resolusi Tahun Baru 2025, dengan 5 Tips Investasi Syariah Ini

Tahun baru 2025 adalah momen yang tepat untuk memulai kebiasaan finansial yang lebih baik, yang mana salah satunya dengan memulai investasi syariah. Investasi ini memberikan potensi keuntungan sekaligus memastikan pengelolaan dana Anda sesuai prinsip Islami. 

Dengan memilih jenis investasi syariah terbaik seperti saham dan sukuk, Anda dapat mewujudkan resolusi tahun baru 2025 dengan memperkuat kondisi finansial. Berikut adalah 5 tips untuk membantu Anda memulai dengan langkah yang tepat.

1. Tentukan Tujuan Investasi Syariah 

Memulai resolusi tahun baru 2025 dengan investasi syariah adalah langkah cerdas untuk mencapai tujuan keuangan. Oleh karenanya awali dengan menetapkan tujuan investasi yang jelas. Apakah investasi untuk dana pendidikan anak? Menabung untuk membeli rumah atau dana pensiun?

Menentukan tujuan investasi ini penting, karena berkaitan dengan jenis investasi syariah yang paling tepat. sukuk, saham dan produk saham syariah lainnya masing-masing menawarkan keuntungan yang dapat disesuaikan dengan profil risiko dan tujuan waktu Anda. 

2. Pahami Prinsip Dasar Investasi Syariah

Investasi syariah memiliki prinsip dasar yang membedakannya dari investasi konvensional. Salah satu prinsip utama adalah bebas dari riba (bunga), yang berarti transaksi dilakukan tanpa melibatkan bunga yang dianggap tidak adil dalam Islam. Selain itu, investasi syariah juga menghindari gharar (ketidakpastian berlebihan), memastikan bahwa setiap keputusan investasi jelas, transparan, dan tidak mengandung spekulasi yang berisiko tinggi.

Selain dua prinsip tersebut, investasi syariah juga mengutamakan menghindari sektor yang tidak halal, seperti alkohol, perjudian, dan industri yang bertentangan dengan ajaran Islam. Dengan memahami dan mengikuti prinsip-prinsip ini, Anda dapat memastikan bahwa keputusan investasi Anda tidak hanya menguntungkan, tetapi juga sesuai dengan nilai-nilai Islami, memberikan keberkahan dalam setiap langkah keuangan Anda.

3. Pilih Produk Investasi Syariah yang Tepat 

Pilih instrumen investasi syariah yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan Anda di tahun baru 2025. Jika Anda mencari investasi yang lebih aman dan stabil, sukuk bisa menjadi pilihan tepat. Sukuk menawarkan imbal hasil tetap, memberikan keamanan lebih bagi investor yang mengutamakan kestabilan.

Namun, jika Anda mencari potensi keuntungan yang lebih besar, saham syariah bisa menjadi alternatif yang menarik. Meskipun memiliki risiko yang lebih tinggi, saham syariah memberikan peluang keuntungan yang lebih besar, cocok bagi Anda yang siap menghadapi tantangan dalam mencapai tujuan finansial di tahun baru 2025.

4. Gunakan Aplikasi Investasi Syariah Terpercaya

Untuk memulai investasi syariah di tahun baru 2025, penting untuk memilih aplikasi investasi syariah yang terpercaya dan terdaftar secara resmi. Salah satu pilihan yang dapat dipertimbangkan adalah LBS Urun Dana, sebuah lembaga pembiayaan syariah atau securities crowdfunding yang telah memperoleh izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Dengan dukungan bimbingan dari Ustadz Dr. Erwandi Tarmizi, MA, seorang ahli fiqih muamalah terkemuka, LBS Urun Dana menawarkan investasi sukuk dan saham serta memastikan setiap investasi yang dilakukan sesuai dengan prinsip syariah yang benar.

Selain memberikan jaminan keamanan dan kepatuhan terhadap regulasi, LBS Urun Dana juga menawarkan proyeksi Return on Investment (RoI) yang menarik hingga 20%. Dengan platform yang terpercaya dan bimbingan ahli fiqih, Anda dapat berinvestasi dengan keyakinan penuh di tahun baru 2025, sambil memastikan bahwa dana Anda dikelola sesuai prinsip Islami yang transparan dan adil.

5. Konsisten Investasi Setiap Bulan 

Berinvestasi secara konsisten setiap bulan adalah kunci untuk membangun kekayaan dalam jangka panjang. Dengan berinvestasi secara rutin setiap bulan, Anda dapat mengurangi dampak fluktuasi pasar dan menjaga portofolio tetap seimbang. Kebiasaan ini juga membantu Anda tetap disiplin dalam mengelola keuangan dan fokus pada tujuan finansial jangka panjang, seperti dana pensiun atau pembelian rumah.

Mulailah perjalanan investasi syariah Anda bersama LBS Urun Dana, lembaga pembiayaan syariah terpercaya yang mengutamakan prinsip Islami. Jangan lewatkan kesempatan untuk merencanakan masa depan finansial yang lebih baik.

Ikuti terus Instagram @lbsurundana untuk memperoleh tips investasi, informasi produk terbaru, dan pembaruan tentang peluang investasi syariah yang menguntungkan. Segera mulai dan capai tujuan finansial Anda di tahun 2025!

search

Informasi Terbaru

Derita Dunia Akhirat! Ini Status Akad Jual Beli dan Sanksi Pengusaha Penipu (Bagian Ketiga)
calendar_today

1 Mei 2025

Derita Dunia Akhirat! Ini Status Akad Jual Beli dan Sanksi Pengusaha Penipu (Bagian Ketiga)

Cuan Bos! Kekayaan Danantara Diprediksi Tembus USD 1 Triliun, Asalkan…
calendar_today

30 April 2025

Cuan Bos! Kekayaan Danantara Diprediksi Tembus USD 1 Triliun, Asalkan…

LBS Urun Dana Bagikan Tips Sukses Bisnis Digital dengan Pendanaan Syariah
calendar_today

30 April 2025

LBS Urun Dana Bagikan Tips Sukses Bisnis Digital dengan Pendanaan Syariah

Meneladani Kesuksesan Bisnis Abu Bakar as-Siddiq yang Penuh Keberkahan
calendar_today

29 April 2025

Meneladani Kesuksesan Bisnis Abu Bakar as-Siddiq yang Penuh Keberkahan

Come Back! Aliran Investasi Asing Kembali Guyur Pasar Saham Indonesia
calendar_today

29 April 2025

Come Back! Aliran Investasi Asing Kembali Guyur Pasar Saham Indonesia

Ingin investasi yang amanah dan sesuai prinsip Islam?

Temukan investasi halal dari bisnis yang sesuai prinsip Islam hanya di LBS Urun Dana!

Investasi Sekarang

Copyright 2025. PT LBS Urun Dana berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

@lbsurundanaLBS Urun Dana@LbsUrunDanaLBS TVLBS Urun Dana

PT LBS Urun Dana adalah penyelenggara layanan urun dana yang menyediakan platform berbasis teknologi untuk penawaran efek (securities crowdfunding) di mana melalui platform tersebut penerbit menawarkan instrumen efek kepada investor (pemodal) melalui sistem elektronik yang telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan.

Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.57/POJK.04/2020 tentang “Penawaran Efek Melalui Layanan Urun Dana Berbasis Teknologi Informasi” Pasal 27, kami menyatakan bahwa :

  • OTORITAS JASA KEUANGAN TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN INFORMASI DALAM LAYANAN URUN DANA INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.
  • INFORMASI DALAM LAYANAN URUN DANA INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PENYELENGGARA.
  • PENERBIT DAN PENYELENGGARA, BAIK SENDIRI SENDIRI MAUPUN BERSAMA-SAMA, BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI YANG TERCANTUM DALAM LAYANAN URUN DANA INI.

Sebelum melakukan investasi melalui platform LBS Urun Dana, anda perlu memperhitungkan setiap investasi bisnis yang akan anda lakukan dengan seksama. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan analisa (due diligence), yang diantaranya (namun tidak terbatas pada); Analisa kondisi makro ekonomi, Analisa Model Bisnis, Analisa Laporan Keuangan, Analisa Kompetior dan Industri, Risiko bisnis lainnya.

Investasi pada suatu bisnis merupakan aktivitas berisiko tinggi, nilai investasi yang anda sertakan pada suatu bisnis memiliki potensi mengalami kenaikan, penurunan, bahkan kegagalan. Beberapa risiko yang terkandung pada aktivitas ini diantaranya:

Risiko Usaha

Risiko yang dapat terjadi dimana pencapaian bisnis secara aktual tidak memenuhi proyeksi pada proposal/prospektus bisnis.

Risiko Gagal Bayar

Gagal bayar atas efek bersifat sukuk, seperti kegagalan penerbit dalam mengembalikan modal dan bagi hasil/marjin kepada investor.

Risiko Kerugian Investasi

Sejalan dengan risiko usaha dimungkinkan terjadi nilai investasi yang diserahkan investor menurun dari nilai awal pada saat dilakukan penyetoran modal sehingga tidak didapatkannya keuntungan sesuai yang diharapkan.

Dilusi Kepemilikan Saham

Dilusi kepemilikan saham terjadi ketika ada pertambahan total jumlah saham yang beredar sehingga terjadi perubahan/penurunan persentase kepemilikan saham.

Risiko Likuiditas

Investasi anda melalui platform layan urun dana bisa jadi bukan merupakan instrumen investasi yang likuid, hal ini dikarenakan instrumen efek yang ditawarkan melalui platform hanya dapat diperjualbelikan melalui mekanisme pasar sekunder pada platform yang sama, dimana periode pelaksanaan pasar sekunder tersebut juga dibatasi oleh peraturan. Anda mungkin tidak dapat dengan mudah menjual saham anda di bisnis tertentu sebelum dilaksanakannya skema pasar sekunder oleh penyelenggara. Selain itu, untuk efek bersifat sukuk, anda tidak dapat melakukan penjualan sukuknya hingga sukuk tersebut jatuh tempo atau mengikuti jadwal pengembalian modal yang sudah ditentukan.

Risiko Pembagian Dividen

Setiap Investor yang ikut berinvestasi berhak untuk mendapatkan dividen sesuai dengan jumlah kepemilikan saham. Seyogyanya dividen ini akan diberikan oleh Penerbit dengan jadwal pembagian yang telah disepakati di awal, namun sejalan dengan risiko usaha pembagian dividen ada kemungkinan tertunda atau tidak terjadi jika kinerja bisnis yang anda investasikan tidak berjalan dengan baik.

Risiko Kegagalan Sistem Elektronik

Platform LBS Urun Dana sudah menerapkan sistem elektronik dan keamanan data yang handal. Namun, tetap dimungkinkan terjadi gangguan sistem teknologi informasi dan kegagalan sistem, yang dapat menyebabkan aktivitas anda di platform menjadi tertunda.

Kebijakan Keamanan Informasi

Kami berkomitmen melindungi keamanan pengguna saat menggunakan layanan elektronis urun dana dengan:

  • Implementasi ISO/IEC 27001:2013 ISMS guna mewujudkan Confidentiality, Integrity dan Availability informasi.

  • Selalu mentaati segala ketentuan dan peraturan terkait keamanan infromasi yang berlaku di wilayah Republik Indonesia serta wilayah tempat dilakukannya pekerjaan.

  • Melakukan perbaikan yang berkesinambungan (continuous improvement) terhadap kinerja Sistem Manajemen Keamanan Informasi.

Bank Kustodian

  • Peran Bank Kustodian terbatas pada pencatatan, penyimpanan dan penyelesaian transaksi.

  • Bank Kustodian tidak bertanggung jawab atas klaim dan gugatan hukum yg ditimbulkan dari risiko investasi dan risiko-risiko lainnya di luar cakupan peran Bank Kustodian yang telah disebutkan di atas, termasuk kerugian yang ditimbulkan oleh kelalaian pihak-pihak lainnya.

Warning Penipuan atas nama LBS.ID